Langsung ke konten utama

Contoh puisi Akrostik, puisi Cinquain dan puisi Haiku

Puisi Akrostik
Pergi
P: Petang yang menguning bergegas ke singgasana
E: Enyah bersama pekikan burung senja
R: Radak yang kauberi, remai terasa
G: Gabak suatu pertanda
I: Ilam-ilam yang kurasa
Sajalah
S: Saadah yang kau beri hanya fatamorgana semata
A: Atau cecap manis sementara
J: Jauh terbang tertiup angin senja
A: Asa penuh dusta
L: Loakkan saja! biar kumudah melupa
A: Apatah bakar! dengan api membara
H: Hangus tiada sisa!
Kasih
K: Kasih, maklumat yang kau beri sungguh menyayat hati
A: Akhir sudah kisah ini, tegasmu berkali
S: Sorang jelita hitam t’lah hadir bukan mimpi
I: Ingin kumenangisi segala obituari janji
H: Haruskah aku ikhlas berseluk perih?
Puisi Cinquain
1) Duri
Tajam menancap
Kucoba untuk mencabut
Sungguh, sangat perih menyayat
Semat
2) Kenangan
Tak telupakan
Bergerak mengikut zaman
Mencampur aduk segala perasaan
Ingatan
3) Pendusta
Malu terpelihara
Berucap dengan bisa
Membuat geram tiada tara
Pembohong
Puisi Haiku
1) Menunggu angin
Menghapus nostalgia
Bersama kasih
2) Gerimis malam
Dingin menembus pori
Bagai dirimu
3) nyanyian sendu
Berselimut hati pilu
Karena rindu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sinopsis Novel “Ronggeng Dukuh Paruk” Karya Ahmad Tohari

Berikut ini adalah sinopsis yang saya buat sendiri setelah membaca novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari. Selamat membaca. Dukuh Paruk, sebuah perkampungan di mana terdapat nilai estetika terhadap alamnya yang sederhana dan orang-orang yang sederhana pula di dalamnya. Rasus, seorang anak kecil yang hidup dan dibesarkan oleh Neneknya yang sudah tua renta. Rasus kecil tidak mengetahui cerita mengenai Ayahnya. Rasus kecil hanya mengetahui cerita mengenai Ibunya. Kisah seorang Ibu yang tak pernah dia temui dalam hidupnya. Rasus mendapatkan gambaran angan-angan mengenai seorang Ibu yang dia dapatkan pada sosok Neneknya yang tua renta. Kisah Ibu Rasus yang entah samapai sekarang masih hidup atau tidakpun menjadi angan-angan tersendiri bagi Rasus di dalam otaknya. Masa lalu mengenai racun tempe bongkrek yang menelan banyak korban di Dukuh Paruk. Cerita mengenai orang tua Srintil, salah seorang teman perempuan yang memikat hati Rasus. Cerita mengenai bagaimana Santajib dan istriny...

Aliran Tagmemik dan Karakteristiknya

Latar belakang munculnya aliran tagmemik   1. Aliran Tradisional (abad IV) dipelopori oleh Plato dan Aristoteles 2. Awal abad XX lahir aliran Struktural yang dipelopori oleh Ferdinan de Saussure 3. Pada tahun 1967 muncul aliran Transformasi yang dipelopori oleh N. Chomsky 4. Aliran Strukturalisme muncul aliran Relasionalisme 5. Muncul aliran yang lain yakni Case Grammer 6. Aliran Tradisional mempunyai keunggulan dalam analisis fungsi-fungsi kalimat, aliran Struktural mempunyai keunggulan dalam analisis kategori-kategori gramatikal, aliran Case Gramar mempunyai keunggulan dalam analisis peran dan aliran Relasionalis mempunyai keunggulan dalam analisis hubungan antar bagian di dalam struktur. Inilah sebenarnya yang melatarbelakangi munculnya aliran Tagmemik yang elektik dan eklektik yang memilih unsur-unsur tertentu yang cocok untuk dipadukan menjadi satu kesatuan di dalam model analisis Sejarah Perkembangan Aliran Tagmemik     ...